Kontingen Universitas Gadjah Mada (UGM) berhasil menorehkan prestasi gemilang dengan menempati posisi Juara II Nasional pada Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-38 dalam penutupan di GOR JK Arenatorium pada Jumat (28/11/2025) dini hari. PIMNAS 38 sendiri diselenggarakan pada 23–28 November 2025 di Universitas Hasanuddin (Unhas), Makassar. PIMNAS 38 diikuti oleh 2.687 partisipan dari 167 perguruan tinggi di seluruh Indonesia, terdiri atas 1.847 mahasiswa, 401 dosen pendamping, dan 439 official.
Prestasi
Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali mengukuhkan diri sebagai perguruan tinggi terdepan di bidang sains dan matematika setelah dinobatkan sebagai Juara Umum pada Olimpiade Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Perguruan Tinggi (ONMIPA-PT) Tahun 2025. Kontribusi vital dalam keberhasilan ini datang dari Departemen Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), yang berhasil menyumbangkan 1 medali emas dan 1 medali perunggu.
Kompetisi ONMIPA-PT merupakan ajang kompetisi akademik tingkat nasional tahunan yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (DIKTI) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia, yang mempertemukan mahasiswa-mahasiswa terbaik dari seluruh Indonesia di empat bidang ilmu: Matematika, Fisika, Kimia, dan Biologi.
Video “Recycle Carbon to Methanol” — Solusi Mitigasi Iklim Melalui Produksi Metanol Bernilai Ekonomi
Tim Program Kreativitas Mahasiswa Video Gagasan Konstruktif (PKM-VGK) dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Gadjah Mada (UGM) meluncurkan video inovatif berjudul “Recycle Carbon to Methanol: Sebuah Pendekatan Inovatif untuk Meningkatkan Penyerapan Karbon sebagai Mitigasi Perubahan Iklim dan Pengembangan Industri Berkelanjutan” melalui publikasi video di YouTube (https://www.youtube.com/watch?v=K8-0Qe-FQvk&t=39s). Gagasan ini menawarkan solusi Carbon Capture and Utilization (CCU) yang mengubah gas rumah kaca utama, CO2, menjadi metanol, komoditas kimia bernilai tinggi.
Departemen Kimia FMIPA UGM kembali mencatatkan capaian luar biasa di kancah global. Dr. rer. nat. Niko Prasetyo, staf Laboratorium Kimia Fisika, Departemen Kimia, FMIPA UGM, berhasil mempublikasikan dua artikel ilmiah kelas dunia hasil kolaborasi dengan Prof. Susumu Kitagawa dari Kyoto University, yang baru-baru ini diumumkan sebagai peraih Hadiah Nobel Kimia 2025.
Prestasi ini menjadi sorotan utama komunitas ilmiah Indonesia. Kedua publikasi yang melibatkan Dr. Niko Prasetyo, yang merupakan hasil dari kegiatan Post-Doctoral di Kyoto University, berfokus pada pengembangan material Porous Coordination Polymers (PCPs), atau yang dikenal luas sebagai Metal-Organic Frameworks (MOFs).







