Program Studi S1 Kimia Universitas Gadjah Mada (UGM) terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitasnya guna menjadi program studi bertaraf internasional. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan melakukan penjaminan mutu melalui akreditasi. Akreditasi ini tentunya penting karena Program Studi S1 Kimia UGM merupakan pintu untuk menuju ke karir professional di bidang sains maupun sebagai akses untuk melanjutkan studi ke pendidikan yang lebih tinggi. Sebelumnya, Program Studi S1 Kimia UGM telah terakreditasi secara nasional oleh Badan Akreditasi Nasional-Perguruan Tinggi (BAN-PT), di region ASEAN oleh ASEAN University Network (AUN) dan secara internasional oleh Royal Society of Chemistry (RSC).
Berita
Bertepatan dengan Hari Buruh Nasional, mahasiswa dan Staf Departemen Kimia telah melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat pada hari Selasa tanggal 2 Mei 2018 di Taman Wisata Tebing Breksi, Sambirejo, Sleman DIY.
Kegiatan tentang penyuluhan pembuatan biofungsida ramah lingkungan dan untuk aplikasi pembasmi jamur di permukaan batu di tebing breksi. Untuk diketahui bahwa obyek wisata Tebing Breksi saat ini sedang menjadi tujuan wisata populer di daerah Yogyakarta. Obyek wisata ini merupakan kawasan bekas pertambangan batu breksi yang menyisakan satu bukit kecil yang kemudian disulap menjadi obyek kunjungan karena sangat indah dan menarik. Permukaan batu yang tadinya berwarna putih pada perkembangannya setelah terekspose berubah menjadi coklat kehitaman akibat ditumbuhi jamur. Untuk mempertahankan tampilan cantik ini diperlukan pembasmi jamur.
Pada tanggal 25 – 27 April 2018, Ketua Departemen Kimia Dr. Agus Kuncaka, DEA melakukan kunjungan ke National Central University (NCU) dan Tunghai University Taiwan. Pada lawatan tersebut Ketua Departemen Kimia berkunjung beserta rombongan Rektor dan Dekan FMIPA serta F Biologi UGM.
Dari kunjungan tersebut telah dihasilkan beebera hal antara lain :
Indonesian Journal of Chemistry pada tanggal 12 April 2018, menerima tamu tim editor dan pengelola dari jurnal yang dikelola oleh Badan Riset dan Sumberdaya Manusia Kelautan dan Perikanan (Kementerian Kelautan dan Perikanan) Indonesia yang terdiri dari jurnal-jurnal :
- Squalen Bulletin of Marine and Fisheries
- Postharvest and Biotechnology
- Jurnal Pascapanen dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan.
Acara bertempat di sekretariat Editor Indones. J. Chem. dengan tujuan untuk studi banding pengelolaan jurnal ilmiah internasional yang terindeks SCOPUS. Pada kesempatan itu disampaikan tayangan dan diskusi tentang pengelolaan jurnal, prosedur pengelolaan naskah artikel, sejarah pengindeksan di SCOPUS dan seluk beluk pengindeksan.