Kementerian Riset dan Teknologi / BRIN menawarkan kesempatan Program Pemberdayaan Masyarakat UKM Indonesia Bangkit. Program ini merupakan salah satu program yang dilaksanakan oleh Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat, Deputi Bidang Riset dan Pengembangan, Kemeristek/BRIN Tahun Anggaran 2020.
Kemenristek/BRIN mendorong kegiatan Pemberdayaan Masyarakat di PTN/PTS untuk dapat terlibat dalam Program Pemberdayaan Masyarakat UKM Indonesia Bangkit dengan berinovasi
mendukung Usaha Kecil Menengah (UKM)/Usaha Kecil Menengah dan Koperasi (UKMK) dalam menjalankan ekonomi minim kontak (less contact economy) untuk mendukung ekonomi tetap
produktif dalam masa Pandemik COVID 19 dengan mengutamakan teknologi informasi berbasis database di era Revolusi Industri (RI 4.0).
Selanjutnya, kami mohon Saudara berkenan menginformasikan Program Pemberdayaan Masyarakat UKM Indonesia Bangkit ini kepada para Dosen dengan kriteria seperti tercantum dalam
Panduan. Panduan pelaksanaan kegiatan ini dapat diunduh di laman simlibtamas:
http://simlitabmas.ristekdikti.go.id/.
Proposal Program Pemberdayaan UKM Indonesia Bangkit disusun mengacu pada Panduan terlampir dan dikirimkan dalam bentuk softcopy melalui pendaftaran secara online dengan laman,
jurg.in/UKMindonesiabangkit. Berkas pendaftaran dibuka sejak tanggal 23 Juli 2020 dan ditutup pada tanggal 31 Juli 2020, untuk informasi selanjutnya dapat hubungi melalui
Pengabdian pada Masyarakat
Laboratorium Kimia Anorganik Departemen Kimia FMIPA UGM telah melakukan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat dan Desa Binaan dalam rangka peduli pencegahan Covid-19. Kegiatan puncaknya dilaksanakan di Desa Ngargosari, Kecamatan Samigaluh, Kulon Progo pada hari Rabu, 22 April 2020 melalui kegiatan penyerahan bantuan 3000 buah masker kain dan 12,5 L hand sanitizer. Desa Ngargosari memiliki jumlah penduduk sekitar ~4300 orang dan merupakan salah satu desa sentra penghasil minyak cengkeh di Kabupaten Kulon Progo. Sejak tahun 2018, menjadi Desa Binaan Laboratorium Kimia Anorganik Departemen Kimia FMIPA UGM dalam upaya peningkatan kualitas minyak cengkeh dan upaya pengelolaan limbah industrinya.
Tahun 2018 ini, dosen Departemen Kimia FMIPA UGM yakni Prof. Karna Wijaya, telah berhasil mengembangkan hasil inovasi tentang ditiller hemat energi yang diterapkan untuk peningkatan mutu produksi minyak nilam. Reaktor ini telah dikembangkan dengan menggandeng CV. Fruitanol Energy sebagai mitra tempat uji coba distiller dan perangkat pemurnian minyak nilam sebelum diserahkan ke UMKM Surya Wulan di Gerbosari, Samigaluh Kulonprogo.
Kegiatan ini dilaksanakan melalui program Pengabdian kepada Masyarakat Berbasis Pemanfaatan Hasil Penelitian dan Penerapan Teknologi Tepat Guna (TTG) yang diselenggarakan oleh LPPM UGM. Tim pelaksana terdiri dari Prof. Karna Wijaya (Kimia) dan Nasih Widya Yuwono, S.P., M.P. (Ilmu Tanah) berkolaborasi untuk mengembangkan distiler hemat energi. Tim juga melibatkan mahasiswa kimia yaitu Farida dan Widi Kurniawati.
Tim Dosen Laboratorium Kimia Fisika Departemen Kimia FMIPA UGM melakukan pengabdian masyarakat di Desa Tanalum, Kecamatan Rembang, Purbalingga. Kegiatan yang menggandeng Tim KKN PPM UGM tahun 2018 Unit JTG-083 (Rembang Purbalingga) ini bertujuan untuk memberikan bimbingan terkait peningkatan nilai tambah limbah sabut kelapa melalui teknologi tepat guna kimia terapan.
Tim pengabdian dipimpin oleh kepala Laboratorium Kimia Fisik Prof Dr. Wega Trisunaryanti. Tim KKN dikoordinir oleh DPL KKN Drs. Iqmal Tahir, M.Si.. Materi yang disampaikan dalam kegiatan ini yaitu teknologi pengolahan buah kelapa secara terpadu oleh Prof. Bambang Setiaji dan teknologi tepat guna energi terbarukan dari potensi alam dan sampah anorganik oleh Prof. Karna Wijaya.